Jiwaku mengajariku untuk berteman dengan siapa saja yang dicaci maki,,
Jiwaku menuntunku untuk berdamai dengan sunyi dan sepi,,
Seongkok sampah mungkin terlihat nista,,
Diam mungkin bukan jalan pasti jawaban,,
Namun memang tidak ada yang pasti selain ketidak pastian.
Kadang kita salah namun kita juga ada benarnya,,
Kadang kita jatuh tapi masih ada jalan untuk bangkit,,
Selalu ada cara untuk lari dari satu tempat ke tempat lainya,,
Selalu ada jawaban atas apa yang kita pertanyakan,,
Berpikirlah,,
Kita memang harus jatuh ke pelukan setan sebelum merasakan hangatnya belaian malaikat.
Tetaplah menjadi prasasti untuk jiwamu sendiri
Atau kita akan selamanya dipelukan setan.
Dari seorang apatis : 85
0 comments:
Post a Comment